Link penipuan masih marak beredar dan merugikan masyarakat. Umumnya, link ini dikirim oleh pelaku melalui WhatsApp atau sosial media lainnya. Motif dan bentuk dari link penipuan ini pun berbeda-beda. Oleh sebab itu, penting bagi masyarakat untuk mengenali apa itu penipuan dan cirinya. Pahami link penipuan dan cirinya dalam pembahasan berikut ini.

Apa Itu Modus Link Penipuan

Modus link penipuan atau biasa disebut dengan phising adalah salah satu kejahatan siber yang berupa upaya pengelabuan atau penipuan untuk memperoleh data sensitif pengguna dengan menggunakan link yang seolah-olah seperti yang sebenarnya atau mirip seperti website asli. Data tersebut misalnya, data kredensial akun (username dan password), data kartu debit, atau data kartu kredit.

Ciri-Ciri Link Penipuan

Berikut ciri-ciri yang penting untuk Anda pahami:

  1. Nama alamat website palsu

Pelaku menggunakan nama alamat website atau URL palsu untuk mengelabui korbannya. Nama alamat website dari link phising biasanya dibuat semirip mungkin dengan yang asli. Misalnya, ”shopeee.co,id”, padahal yang asli adalah “shopee.co.id”. Jadi, Anda harus benar-benar memperhatikan susunan kata dari web tersebut.

  1. Konten link berbeda dengan website asli

Umumnya, konten link penipuan lebih ringkas dibandingkan website asli. Selain itu, kualitas konten link tersebut juga kurang baik. Hal tersebut dapat terlihat dari tata letak tampilan dan isi tulisan yang tidak rapi.

  1. Meminta untuk memasukkan data sensitif

Tujuan phising atau penipuan dengan menggunakan link adalah untuk mendapat data sensitif atau pribadi pengguna. Link tersebut biasanya hanya berisi halaman login fiktif yang meminta pengguna untuk memasukkan kredensial akun.

  1. Kredensial akun dapat terbaca meskipun salah

Link penipuan tidak menyediakan halaman login yang dapat meneruskan pengguna untuk bisa masuk ke akun miliknya di sebuah platform. Biasanya, dalam halaman login link tersebut hanya fiktif dan berfungsi untuk mengumpulkan data kredensial saja. Jadi, jika pengguna memasukan kredensial akun berupa username dan password palsu di halaman login dari link penipuan maka tetap dapat terbaca.

  1. Terdeteksi sebagai website yang tidak aman

Terakhir, ciri-ciri link penipuan adalah ketika dibuka muncul peringatan “connection is not secure” pada browser. Peringatan tersebut menandakan bahwa website tidak aman untuk dibuka lantaran tidak memiliki sertifikat keamanan

Jika Anda mendapatkan link dengan ciri-ciri di atas, sebaiknya abaikan saja, jangan dibuka dan mengisi data apa pun.

Contoh Link Penipuan

Setelah memahami ciri-ciri link penipuan, selanjutnya Anda juga perlu mengetahui contohnya, sebagai berikut:

  1. Link cek resi pengiriman barang. Biasanya penipu akan menghubungi calon korban untuk melakukan pengecekan resi suatu barang, contohnya https://shopeeeindo.wixsite.com/my-site 
  2. Link penjualan online. Selain link cek resi pengiriman barang, pelaku juga menggunakan modus dengan mengirimkan link penjualan online, untuk memberikan penawaran yang menarik untuk para korban.
  3. Link Instagram. Penggunaan link instagram juga sering digunakan oleh para pelaku. Biasanyanya pelaku melakukan modus berpura-pura tersinggung dengan postingan instagram korban dan mengirimkan link instagram yang dimana link tersebut bukanlan menuju pada postingan korban.
  4. Link undangan pernikahan. Contoh yang terakhir ini adalah modus yang paling sering digunakan oleh para pelaku dengan mengirimkan link undangan pernikahan.

Dengan banyaknya jenis link penipuan tersebut, banyak masyarakat yang menjadi korban dan mengalami kerugian. Umumnya, kerugian yang dialami para korban bisa pencurian data pribadi yang disalahgunakan, sampai kepada hilangnya saldo di rekening bank.

Apa yang Akan Terjadi Jika Kita Klik Link Penipuan?

Masyarakat perlu berhati-hati apabila menerima link dari seseorang, sebab jika membuka link penipuan tersebut akan berakibat fatal. Ketika korban membuka link dan mengisi data, maka pelaku dapat mencuri data pribadi korban dan mengambil alih akun.   Hal ini membuat saldo Anda di e-wallet tidak aman. Selain itu, metode penipuan link phising juga dapat menguras saldo m-banking Anda. Selain itu, dengan membuka link penipuan tersebut juga dapat menimbulkan munculnya virus bahkan serangan malware pada perangkat Anda.

Perqara Telah Melayani Lebih dari 5.500 Konsultasi Hukum

Untuk permasalahan hukum terkait Pidana, Perqara telah menangani lebih dari 2.200 kasus. Ada ratusan mitra Advokat Perqara dengan keahlian khusus di masing-masing bidangnya seperti ketenagakerjaan, perkawinan dan perceraian, pertanahan, dan masih banyak lagi. Sehingga, klien dapat konsultasi tentang masalah hukum lainnya sesuai dengan permasalahan yang sedang dialami.

Konsultasi Hukum Gratis di Perqara

Apabila Sobat Perqara memiliki permasalahan hukum terkait permasalahan ini, Sobat dapat mengobrol langsung dengan advokat profesional secara gratis hanya di Perqara. Dapatkan konsultasi hukum gratis untuk mendapatkan solusi hukum tepat kapan pun dan di mana pun.

Baca juga: Cara Melaporkan Modus Penipuan Pesan Via WhatsApp

(Artikel ini telah disunting oleh Tim Redaksi Perqara)

Referensi

  1. Zulfikar Hardiansyah. Kompas.com dengan judul “Jangan Asal Klik, Ini Ciri-ciri Link Phising atau Penipuan yang Bisa Curi Data Pengguna”. https://tekno.kompas.com/read/2023/01/15/16150097/jangan-asal-klik-ini-ciri-ciri-link-phising-atau-penipuan-yang-bisa-curi-data?page=all. Diakses pada 02 Oktober 2023.